Back


Detail Data

Fakultas FAKULTAS TEKNIK DAN SAINS
Program Studi TEKNIK SIPIL
Judul ANALISIS SKEMA PEMBIAYAAN LAND VALUE CAPTURE PADA KAWASAN BERORIENTASI TRANSIT DI TERMINAL BARANANGSIANG
Tahun 2021
Tanggal Input 23 Jun 2025, 11.35



Abstak

ABSTRAK
ANALISIS SKEMA PEMBIAYAAN LAND VALUE CAPTURE PADA
KAWASAN
BERORIENTASI
TRANSIT
DI
TERMINAL
BARANASNGSIANG. Perencanaan pembangunan kawasan berorientasi transit
(TOD) di Terminal Baranangsiang Bogor, merupakan proyek yang membutuhkan
dana yang sangat besar. Perencanaan Kawasan TOD dinilai akan memberikan
peningkatan daya tarik baik dari segi aksesibilitas maupun daya tarik peningkatan
nilai lahan pada kawasan tersebut. Metode untuk menangkap kenaikan nilai lahan
agar dialihkan untuk pengembangan sarana dan prasarana disekitar lokasi terminal
atau stasiun dikenal dengan nama Land Value Capture. Tujuan dari penelitian ini
adalah mengidentifikasi karakteristik lahan dari segi aksesibilitas dan bangunan,
mengidentifikasi pola nilai lahan disekitar kawasan Terminal Baranangsiang, juga
dapat mengetahui potensi penerapan LVC untuk pembiayaan kawasan TOD
Terminal Baranangsiang. Metode yang dilakukan pada penelitian ini yaitu metode
observasi dan survei, hal ini dimakasudkan agar mengetahui eksisting dan sirkulasi
dari kawasan penelitian. Hasil dari penelitian ini, disimpulkan bahwa, karakteristik
aksesibilitas yang meliputi angkutan umum dan karakteristik bangunan itu sendiri,
menjadi factor yang signifikan dapat memberikan daya tarik tambahan bagi lokasi
penelitian, sehingga meningkatnya nilai lahan baik dari indikator NJOP maupun
harga pasar. Hal ini sesuai dengan prinsip Land Value Capture, jika ingin dijadikan
sumber pembiayaan untuk kawasan TOD. Karena kawasan berbasis transit atau
TOD mengedepankan peningkatan aksesibilitas sebagai factor yang dapat
memberikan Value Creation sehingga ada sejumlah kenaikan lahan yang oleh
mekanisme LVC dapat dijadikan sumber pembiayaan alternatif bagi kawasan TOD
secara berkelanjutan. Pola harga pasar sesuai dengan pola NJOP pada lokasi
penelitian, dimana nilai NJOP tertinggi akan berpengaruh terhadap harga pasar
pada lokasi tersebut, begitupun sebaliknya pola NJOP rendah akan berpengaruh
juga terhadap nilai pola harga pasar. Persentase kenaikan berkisar 1-2% per
tahunnya, yang dimana nilai tanah di area sektiar mengalami peningkatan sebesar
35%. Data tersebut diambil dari hasil sebaran responden, karena pembangunan
TOD menmbuat faktor aksesibiltas dan eksternalitas terhadap kawasan TOD sangat
menguntukan bagi masyarakat. Potensi penerapan LVC yang digunakan untuk
kawasan TOD di Terminal Baranangsiang adalah berbasis pengembangan
(development – based) yang berkaitan dengan transaksi langsung dimana nilai
property meningkat karena adanya keputusan Pemerintah dengan mekanisme LVC
yang digunakan Profit – sharing arrangement.
Kata Kunci : Skema Pembiayaan Land Value Capture (LVC), TOD, Terminal
Baranangsiang


Preview