Abstak
Septia Anjalita
181107010790
Kanker Serviks adalah kamker yang terjadi saat ada sel-sel di leher rahim yang tidak normal, dan berkembang di leher rahim. Kanker serviks menempati urutan ke 2 sebagai jenis kanker yang paling banyak dialami oleh perempuan di indonesia. Program deteksi kanker serviks melalui pemeriksaan inspeksi visual asam asetat sudah diberlakukan di seluruh puskesmas indonesia pada wanita usia subur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan wanita usia subur dengan kunjungan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat di Puskesmas Tanah Sareal.
Penelitian merupakan penelian kuantitatif dengan menggunakan studi coss-sectional. populasi penelitian adalah wus di Puskesmas Tanah Sareal yang berusia 15-45 tahun yang sudah menikah sebanyak 432 Wanita Usia Subur. sampel diambilsebanyak 82 responden dengan menggunakan random sampling. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner tentang pengetahuan wus mengenai pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat.
Hasil penelitian menunjukan sebagian besar Wanita Usia subur datang tidak melakukan Kunjungan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (63,4%), responden yang memiliki pengetahuan kurang (52,4%). Uji statistik menunjukan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan Wanita Usia Subur dengan kunjungan pemeriksaan Inspeksi visual asam asetat dengan (p=0,029).
Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan Wanita Usia Subur dengan kunjungan peeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat di Puskesmas Tanah Sareal tahun 2022. oleh karena itu perlu adanya penelitian lebih lanjut dengan metode kualitatif untuk menggali lebih dalam tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan wanita usia subur.
Kata Kunci : Kanker Serviks, Wanita usia subur, Pengetahuan, Kunjungan, Inspeksi Visual Asam Asetat.