Abstak
Ika Setyawibawa dengan NPM: 131105140346. Minimum System Berbasis
Mikrokontroler Terkendali oleh Sinyal Dual Tone Multi Frequency untuk
Communication Interface Adapter (CIA). Dibawah bimbingan Arief Goeritno,
S.T., M.T. dengan NIK: 410.100.206; NIDN: 04.300163.01; dan No.Reg.SP:
18104100100762
Keberadaan perangkat elekronika sebagai jembatan untuk penggabungan komunikasi
antara sistem komunikasi berbasis frekuensi radio dan sistem teleponi (fixed phone dan mobile phone) telah menjadi suatu keniscayaan. Berdasarkan hal tersebut, maka telah dibuat sebuah minimum system berbasis mikrokontroler terkendali oleh sinyal Dual Tone Multi Frequency (DTMF) untuk Communication Interface Adapter (CIA). Pembuatan minimum system dilakukan, melalui a) pembuatan rangkaian perangkat keras yang meliputi rangkaian board PCB A1 dan A2, rangkaian ring detector, rangkaian off-ook, rangkaian switching untuk dial up nomor telepon, dan rangkaian indikator; b) pengintegrasian modul-modul perangkat keras pada sistem mikrokontroler
Arduino UNO R3 dan MEGA2560 R3 dan pendukung, dan c) pengawatan peranti elektronika pada jalur masukan dan keluaran yang terhubung sistem radio dan saluran telepon tetap. Pemrograman dan pengujian terhadap sistem berbasis mikrokontroler Arduino ini, dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu 1) pembuatan algoritma dan penulisan sintaks, 2) uji verifikasi, dan 3) uji validasi. Pemrograman terhadap minimum system telah sesuai dengan kinerja berdasarkan hasil simulasi yang meliputi (i) pemberian kondisi terhadap jalur masukan rangkaian detektor dering dan diamati kondisi keluaran dari rangkaian tersebut, (ii) pemberian kondisi terhadap terhadap rangkaian Voice Operated Transmit (VOX) dengan pemberian kondisi berupa audio pada jalur masukan dan jalur keluaran dihubungkan ke radio Motorola GM338, (iii) pemberian kondisi terhadap terhadap rangkaian off-hook terhadap perangkat telepon yang terhubung dengan saluran telepon, (iv) pemberian kondisi terhadap masukan pada jalur masukan
modul busy tone dengan nada busy tone dengan frekuensi 425 hertz dalam periode 0,5 detik, (v) pemberian kondisi terhadap dial-up nomor telepon melalui rangkaian switching untuk dial-up nomor telepon, dan (vi) perekaman dan pemutaran kembali suara dengan modul perekam dan penyimpan suara, berupa *) perekaman suara dan **) pemutaran kembali suara. Pemantauan kondisi pada saat sistem bekerja dilakukan dengan melakukan pengendalian penyambungan dan pemutusan antara dua communication interface adapter dengan menggunakan sinyal DTMF melalui perangkat komunikasi berbasis sistem teleponi (fixed phone dan mobile phone) dan sistem
komunikasi radio. Untuk melakukan penyambuangan dengan menggunakan sistem komunikasi berbasis sistem teleponi user melakukan penekanan tombol 01# dan untuk melakukan penyambungan menggunakan sistem komunikasi berbasis sistem radio user melakukan penekanan tombol 02#. Untuk memutus sambungan antara kedua communication interface adapter menggunakan tombol * baik melalui sistem komunikasi berbasis sistem teleponi atau sistem komunikasi berbasis sistem radio. Pemberian masukan dengan sinyal DTMF sebagai pengendali untuk memutus dan menyambung antara dua CIA untuk komunikasi berbasis sistem teleponi (fixed phone dan mobile phone) dan sistem komunikasi radio telah memberikan kinerja yang diharapkan.
Kata-kata Kunci: Mikrokontroler Arduino, sinyal DTMF, CIA antara sistem
komunikasi berbasis frekuensi radio dan teleponi.