Mila Indah Sari
181104020468
Perkembangan perekonomian menyebabkan persaingan baik dalam bidang
perdagangan maupun jasa semakin banyak. Dengan persaingan ini membuat
perusahaan harus melakukan strategi yang tepat sehingga dapat meningkatkan
daya saing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis
pendekatan Balanced Scorecard sebagai pengukuran kinerja Agen Jne Pandan
Valley. Metode Balanced Scorecard memperhitungkan aspek keuangan dan non
keuangan yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses
bisnis internal, dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan. Pengumpulan data
dilakukan dengan metode wawancara, obesravasi, dokumentasi dan kuesioner.
Instrumen dalam penelitian menggunakan teknik skala likert. Teknis analisis data
menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan Balanced Scorecard. Hasil
penelitian menunjukan bahwa pengukuran kinerja menggunakan metode
Balanced Scorecard pada perspektif keuangan dengan menggunakan rasio sebagai
indikator kinerja keuangan dengan mengidentifikasi Return On Equity secara
umum adalah baik, hasil uji ini menunjukkan bahwa Agen JNE mampu
menghasilkan keuntungan melalui modal sendiri. Dari perspektif pelanggan
menunjukkan 57,48% pelanggan menyatakan sangat setuju, sehingga hal ini
menandakan bahwa pelanggan merasa sangat puas. Dari perspektif bisnis internal
mendapatkan 37,95% responden yang menyatakan sangat setuju. Dari tiga
pengukuran yaitu proses inovasi, proses operasi dan proses penanganan atas
barang rusak, hanya proses inovasi yang masih belum baik, dikarenakan
kurangnya kreatifitas dan inovatif dalam menghadapi persaingan perusahaan.
Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dapat dikatakan cukup baik hal ini
dibuktikan dengan hasil jawaban responden sebanyak 27,08% menyatakan sangat
setuju.
Kata kunci : Kinerja, Balanced Scorecard.