Abstak
                                            
                                                 RADEN RORO NABILLA SHAFA SHAKIL, 201107010360   
ISPA  adalah  infeksi  saluran  pernapasan  yang  diakibatkan  masuknya 
kuman/mikroorganisme kedalam tubuh yang berlangsung 14 hari dengan keluhan 
batuk disertai pilek, sesak napas, atau tanpa demam. Tuberkulosis (TB) adalah 
penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium 
tuberculosis). Sebagian besar kuman TB menyerang paru. Tujuan penelitian ini 
adalah untuk mengetahui Faktor Risiko Kejadian Penyakit Berkaitan Sistem 
Pernafasan pada Karyawan Rumah Sakit Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo 
Tahun 2023. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis 
penelitian case control, populasi pada penelitian ini adalah seluruh karyawan RSPG. 
Sampel untuk penelitian ini adalah 33 case dan 33 control. Sampel case pada 
penelitian ini adalah penderita penyakit berkaitan sistem pernafasan, sampel control 
adalah yang tidak menderita penyakit berkaitan sistem pernafasan. Data diperoleh 
dari Klinik Bima dalam Laporan Bulanan K3RS. Analisis data dilakukan dengan 
analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan 
yang signifikan antara faktor riwayat penyakit dengan p value 0,000 OR 95%CI 
25,300 (3,124-204,984) dan faktor durasi kerja dengan p value 0,019 OR 95%CI 
6,865 (6,865-22,588). Sedangkan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia, 
jenis kelamin, tingkat pendidikan, lingkungan kerja, perilaku penggunaan APD, 
jenis pekerjaan, dan masa kerja dengan kejadian penyakit sistem pernafasan. 
Karyawan RSPG diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dengan menerapkan 
Standar Operasional Prosedure agar tidak terkena penyakit berkaitan sistem 
pernafasan. 
Kata kunci : Penyakit sistem pernafasan, ISPA, Tuberculosis Paru.