Siti Zahra Ikhtifaliani, 211105010267

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kreatifitas guru dalam menerapkan model
pembelajaran dan kurang efektifnya penggunaan metode pembelajaran yang diterapkan di
sekolah yang menyebabkan berkurangnya keaktifan siswa dalam pembelajaran. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif Jigsaw
terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqh kelas IX MTs Nurul Walidain
Ciampea. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif
dan metode penelitian yang digunakan ialah metode eksperimen Quasi Eksperimental
Design. Sampel data penelitian ini adalah kelas IX D dan kelas IX E. Teknik pengumpulan
data yang digunakan adalah instumen tes dan dokumentasi. Hasil penelitian dibuktikan dari
adanya perbedaan atau peningkatan hasil belajar siswa kelompok eksperimen
dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Jigsaw melalui uji Wilcoxon,
diketahui bahwa 3 siswa mengalami penurunan dari nilai Pretest ke nilai Posttest,
terdapat 32 siswa mengalami peningkatan dari nilai Pretest ke nilai Posttest dan 8
siswa memiliki nilai yang sama antara Pretest dan Posttest. Dan dari hasil uji hipotesis
Mann-Whitney, diketahui bahwa nilai Asymp. Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,000 < 0,05.
Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif Jigsaw
terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Fiqh kelas IX MTs Nurul Walidain Ciampea.
Penggunaan model pembelajaran Jigsaw telah meningkatkan hasil belajar siswa dan siswa
juga lebih bersemangat mengikuti pembelajaran.
Kata kunci: model pembelajaran kooperatif Jigsaw; hasil belajar; mata pelajaran Fiqh.