Siti Nurmah Putriani
191105030164
Kondisi zaman saat ini menjadi alasan utama bagi orang tua memberikan bekal awal
agama sejak dini, Lembaga Pendidikan anak usia dini saat ini memberikan bekal sikap
keagamaan dan moral yang baik. Lembang ini perlu menyediakan sumber daya manusia
dengan kemahiran komunikasi yang bijak agar peserta didik mendapatkan bekal nilai
keagamaan serta nilai moral seperti yang diharapkan orang tua Ketika menitipkan anak
mereka. Penelitian ini bertujuan untuk melihat Bagaimana upaya guru dalam penanaman
nilai-nilai keagamaan anak usia dini dengan pendekatan komunikasi di sekolah TPQ Ash
Shodiqin Bantar Kemang Bogor Timur Kota Bogor. Penelitian ini dilakukan dengan
pendekatan deskripsi metode kualitatif melalui observasi, dokumentasi serta wawancara
yang melibatkan 1 kepala sekolah dan 3 pengajar kelas dari A, B1, B2. Berdasar hasil
penelitian ini dengan teori behaviorisme melalui bentuk komunikasi verbal dan nonverbal
guru menyampaikan pesannya dengan simbol verbal dan nonverbal berupa bahasa dan
isyarat-isyarat seperti gerakan tangan dan ekspresi wajah, kemudian langsung
mendapatkan umpan balik dari siswa seperti ekspresi wajah mengerti, atau anggukan
yang menunjukkan bahwa materi dipahami, atau dengan jawaban yang mengungkapkan
bahwa siswa memahami. Kesimpulan komunikasi yang dilakukan di PAUD TPQ Ash
Shodiqin Bogor Timur sesuai dengan komunikasi primer merupakan proses komunikasi
langsung secara verbal dan nonverbal. Komunikasi sirkuler merupakan proses komunikasi
yang melibatkan banyak unsur dan secara langsung mendapatkan feedback. Ada
penghambat dalam penyampaian nilai-nilai keagamaan di PAUD TPQ Ash-Shodiqin Bogor
Timur yaitu kurangnya konsentrasi dan suasana kelas yang gaduh
Keywords:Nilai keagamaan, Anak Usia Dini, Pendekatan Komunikasi