Abstak
PENGARUH VOLUME LALU LINTAS TERHADAP KEBISINGAN
YANG DITIMBULKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR DI DEPAN
RUMAH SAKIT KARYA BHAKTI PRATIWI DRAMAGA KABUPATEN
BOGOR. Transportasi merupakan suatu pergerakan atau perpindahan baik orang
maupun barang dari suatu tempat asal ke suatu tujuan. Dalam perpindahan atau
pergerakan tersebut tentu saja menggunakan sarana pengangkutan berupa
kendaraan yang dalam pengoperasiannya menimbulkan suara-suara seperti suara
mesin yang keluar melalui knalpot maupun klakson. Pada level tertentu suara
suara tersebut masih dapat ditolerir dalam arti akibat yang ditimbulkannya bukan
merupakan suatu gangguan akan tetapi pada tingkat yang lebih tinggi suara yang
ditimbulkan oleh kendaraan tersebut sudah merupakan suatu gangguan atau polusi
yang disebut kebisingan. Aktivitas penduduk Kabupaten Bogor sebagai kabupaten
pinggiran Ibukota Jakarta di Indonesia tergolong tinggi. Seiring perkembangan
ekonomi di Kabupaten Bogor, jumlah kendaraan bermotor yang beroperasi baik
kendaraan pribadi maupun kendaraan umum juga mengalami peningkatan. Tujuan
dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui volume rata rata kendaraan
bermotor yang melewati Jalan Raya Dramaga khususnya di depan Rumah Sakit
Karya Bhakti Pratiwi dan juga untuk mengetahui tingkat kebisingan yang
ditimbulkan akibat volume kendaraan bermotor. Untuk metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menghitung jumlah
kendaraan serta volume rata-rata kendaraan dan analisis data. Data yang diambil
merupakan data volume kendaraan setiap 15 menit serta tingkat kebisingan
dengan menggunakan alat Sound Level Meter (SLM). Dalam penelitian ini
digunakan tiga SLM yang diletakkan di tiga titik. Hasil penelitian menunjukan
bahwa volume kendaraan mempengaruhi tingkat kebisingan yang cukup
signifikan. Hasil analisis data menunjukan bahwa pengaruh volume terhadap
kebisingan sebesar 12,6%, dimana persamaannya sebagai berikut, y = 72,898 -
0,003 x1 + 0,220x2 - 0,054x3. Persamaan berarti jika tidak ada penurunan volume
sepeda motor, volume kendaraan ringan dan volume kendaraan berat maka tingkat
kebisingan pada SLM 1 sebesar 72, 898 dBA. Namun jika terjadi penambahan
jumlah kendaraan ringan sebesar 0,220 maka didapatkan penurunan jumlah
sepeda motor dan kendaraan berat sebesar 0,22 maka tingkat kebisingan akan
mengalami penambahan sebesar 0,003 dBA.
Kata Kunci: Volume, Lalu Lintas, Sound Level Meter (SLM)