Abstak
Keterampilan mengadakan variasi dalam pembelajaran merupakan peranan yang
sangat penting untuk menunjang keberhasilan pembelajaran. Keterampilan
mengadakan variasi ini diartikan sebagai cara guru dalam merancang
pembelajaran dengan menggunakan berbagai macam media pembelajatam serta
berbagai gaya mengajarnya. Penggunaan variasi dalam kegiatan pembelajaran
tidak lain adalah untuk mengatasi kebosanan peserta didik, sehingga peserta didik
senantiasa antusias, tekun dalam proses kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan variasi gaya mengajar, variasi penggunaan
media dan bahan ajar, serta variasi pola interaksi dan kegiatan pada pembelajaran
tematik kelas III SD Negeri Bojonggede 04. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian lapangan yang bersifat kualitatif deskriptif. Lokasi yang diteliti adalah
SD Negeri Bojonggede 04 diperoleh dari guru kelas III A dan kepala sekolah.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini antara lain dengan metode
wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan model
analisis interaktif model Milles dan Hubberman yang mencakup: reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa
keterampilan guru dalam mengadakan variasi pada pembelajaran tematik dalam
prakteknya sudah dilaksanakan seperti variasi suara, memusatkan perhatian,
mengadakan kontak pandang, variasi gerak badan, mengubah posisi, variasi media
atau bahan ajar, serta variasi pola interaksi. Penggunaan variasi mengajar dapat
mengatasi kejenuhan dan meningkatkan motivasi belajar siswa di kelas.
Kata Kunci : Keterampilan Variasi, Pembelajaran Tematik